Tak Kunjung didengar Masyarakat Kampung Tasuk Lakukan Aksi Jilid 2
Berau, Gayamnews.com — Gabungan Masyarakat Kampung Tasuk kembali melakukan Aksi menuntut hak mereka atas konflik lahan yang terjadi dengan PT. Berau Coal (28/9/2024).
Aksi lanjutan ini merupakan upaya mereka menuntut hak ganti rugi atas penggarapan lahan tambang yang masuk di area lahan milik masyarakat tasuk.
Buah dari aksi ini masyarakat kampung Tasuk melakukan Aksi blokade jalan huling untuk melupkan kemarahaanya akibat PT. Berau Coal yang dinilai lamban dalam memberikan kepastian kapan lahan akan diganti rugi.
Hamim selaku kordinator aksi menyampaikan, mereka selama ini menunggu kepastian dari PT. Berau Coal untuk memberikan kepastian kapan lahan akan di ganti rugi.
“Pada intinya kami dua hari yang lalu sudah melakukan aksi damai, namun belum ada tanggapan harapan kami agar bisa cepat diselesaikan” Ungkapannya
“Kalau komunikasi dengan kami selalu negosiasi-negosiasi tetapi sampai hari tidak ada kejelasan dari pihak Berau coal”, Lanjutnya.
Hamim menyampaikan paraPetinggi kampung dan RT telah berjuang untuk memperoleh hak masyarakat tasuk, dan menuntut kesepakatan dengan PT. Berau Coal.
Namun hingga kini masih belum ada kejelasan, sehingga penyelesaian sengketa lahan belum menemui titik terang terhadap konflik lahan penggarapan tambang. (Rin)