banner Iklan

DPC Pemuda Tani Indonesia – Kukar mendukung penuh PP nomor 47 tahun 2024 yang ditandatangani Presiden Prabowo Subianto

Ketua PTI Kutai Kartanegara (Aset: Istimewa)

Opini,Gayamnews.com – Peraturan Pemerintah Nomor 47 tahun 2024, yang ditanda tangani oleh Bapak Prabowo Subianto, tentang penghapusan piutang macet kepada usaha mikro dan menengah dalam bidang Pertanian, Perkebunan, Peternakan Perikanan kelautan, serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lainnya.

Merupakan salah satu solusi untuk mengatasi salah satu akar permasalahan yang selama ini dialami oleh para petani dan nelayan serta UMKM lainnya di Indonesia, yakin problem kredit macet, atau hutang yang belum terbayar. Karena banyak sekali petani atau nelayan yang mengalami kesulitan ekonomi pasca covid-19 dan belum pulih sampai sekarang, juga paska terjadinya kenaikan Biaya operasional BBM akibat dari perang Rusia – Ukraina yang masih terjadi saat ini

Dan hal ini merupakan solusi yang sangat baik dan tentunya harus kita dukung kebijakan presiden Prabowo Subianto tersebut, sebab ini merupakan bentuk dukungan secara tidak langsung kepada petani dan nelayan untuk bisa mensukseskan program dan juga visi-misi pemerintah untuk melakukan Swasembada pangan.

Sebab ini merupakan hal yang harus kita lakukan untuk menjamin food security di Indonesia, karena kita tahu bahwa ancaman perang bisa saja terjadi semakin membesar ke arah perang regional, bahkan bisa jadi perang dunia kalau konflik di Eropa semakin meluas dan juga konflik di Timur Tengah.

Selain itu bisa juga terjadi Konflik di Asia Timur Misalnya antara Cina dan Taiwan atau meluasnya konflik Palestina yang juga melibatkan negara-negara seperti Iran, Lebanon dan Irak dan Yaman, serta konflik Rusia – Ukraina yang semakin meluas dan kita tahu bahwa pasukan Korea Utara, serta Cina juga sudah turut membantu Rusia.

Kemudian pasukan NATO juga telah membantu Ukraina, sehingga konflik ini bisa berpotensi semakin membesar. Sehingga perlu strategi khusus yang dilakukan agar Indonesia memiliki kedaulatan dan kemandirian pangan sehingga tidak bergantung dengan produk impor, untuk menjaga apabila terjadi kesulitan sumber pangan dari luar, kita tetap bisa bertahan karena produksi pangan kita di dalam negeri sudah mencukupi kebutuhan nasional.

Kira harus mengantisipasi dan mendorong untuk memperbanyak jumlah Petani Peternak, Pekebun dan nelayan, sehingga mampu meningkatkan jumlah pangan. Kita mampu mencapai taraf level Swasembada yang harus kita dukung dan kita sukseskan bersama.

*Semua Artikel/opini yang diterbitkan gayamnews.com adalah tanggung jawab penulis

Mau berOPINI kirim tulisan gayam friend ke kontak di bawah ini :

Email : gayamnews@gmail.com

Redaksi
Redaksi
Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *