Ketua DPRD Kutim Apresiasi Peran Aktif TNI bagi Daerah, 1 Bulan TMMD di Teluk Pandan Tinggalkan Deretan Kontribusi
Kutim,Gayamnews.com – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang digelar Kodim 0909/Kutai Timur di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, resmi ditutup Kamis 21 Agustus 2025.
Diketahui, selama pelaksanaan 23 Juli–21 Agustus deretan capaian TMMD ialah pembukaan badan jalan sepanjang 11.878 meter, pengerasan 5.500 meter jalan, pembangunan 11 jembatan, 15 unit sumur bor. Rehabilitasi enam rumah tidak layak huni dan dua musala, pembangunan rumah singgah, poskamling, serta pengecoran halaman pesantren seluas 416,12 meter persegi. Ada pula pembersihan sungai, penanaman 800 pohon, dan pembukaan lahan pangan seluas 11 hektare.
Selain itu, TMMD juga gencar melakukan penyuluhan mengenai bela negara, bahaya terorisme dan radikalisme, wawasan kebangsaan, hukum, hingga narkoba digelar untuk masyarakat desa. Layanan kesehatan, perpustakaan keliling, serta penyuluhan UMKM, pertanian, perikanan, dan penanganan stunting melengkapi program ini.
Dalam acara penutupan, Ketua DPRD Kutim, Jimmi, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas peran aktif dan kontribusi nyata TNI dalam mendukung pembangunan desa.
“TMMD kali ini berjalan dalam waktu yang singkat, namun hasilnya sangat luar biasa. Kita patut memberikan penghargaan dan apresiasi kepada TNI, yang dalam waktu hanya satu bulan mampu melaksanakan berbagai kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang sulit dijangkau,” ujar Jimmi.
Jimmi berharap semangat dan pola kerja yang diterapkan dalam TMMD dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak. Sebab diketahui melalui program ini, berbagai infrastruktur seperti jalan, jembatan, fasilitas umum, hingga kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan pelayanan kesehatan telah berhasil dilaksanakan.
“Kegiatan TMMD sangat signifikan dalam membantu kemajuan desa. Pemerintah daerah harus menjadikannya sebagai pijakan untuk terus melanjutkan pembangunan secara berkelanjutan,” ucapnya.
DPRD, sendiri kata Politisi PKS ini , akan menjalankan perannya sebagai pengawal dan pengawas sehingga proses percepatan pembangunan di desa-desa bisa terwujud dan berjalan sesuai harapan.
Danrem 091/ASN, Brigjen TNI Anggara Sitompul, mewakili Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, menyampaikan amanat tertulisnya. Ia menegaskan kebersamaan antara TNI dan rakyat merupakan roh perjuangan bangsa yang harus terus dipelihara.
“Semangat kebersamaan inilah hakikat Kemanunggalan TNI dengan rakyat, roh perjuangan bangsa yang akan terus kita bangun,” ucapnya. (*)