Dishub Kutim Siagakan Moda Penyebrangan dalam Menghadapi Lonjakan Arus Mudik Tahun Ini
Kutim — Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mengalami peningkatan jumlah penumpang yang signifikan pada moda penyebrangan di dermaga Kecamatan Sangkulirang menjelang arus mudik lebaran.
Menurut laporan Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim, sekitar 1.100 penumpang telah menggunakan moda penyebrangan untuk arus mudik tahun ini.
Kepala Seksi Angkutan Soleram menyatakan bahwa pihaknya telah menyiagakan 60 fery penyebrangan dan 60 speed boat untuk melayani rute Pridan, Tanjung Manis, Pengadan, Karangan, dan Tungkap.
Tak hanya itu, Soleram menyebut fery dan speed boat telah disiapkan di Mandu Dalam, Mandu Luar, serta Kaubun untuk menghadapi puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada hari Minggu dan Senin.
Soleram juga memastikan bahwa moda angkutan penyebrangan yang disiapkan mampu mengakomodir lonjakan penumpang yang biasanya terjadi jelang lebaran.
Selain menyiagakan moda transportasi, pihaknya juga telah menyiapkan personel yang siap membantu dan memastikan kelancaran arus mudik.
“Kami juga menyiagakan personel yang siap membantu dan memastikan arus mudik berjalan lancar. Mereka akan berjaga secara bergantian sampai dengan arus balik lebaran nanti, ini (pengawasan) juga berlaku di penyebrangan sungai yang ada di Kecamatan Muara Ancalong,” katanya.
Koordinasi dengan stakeholder terkait kata Soleram juga telah dilakukan Dishub Kutim untuk mewujudkan sinergitas dan upaya antisipasi dalam menghadapi lonjakan penumpang arus mudik jelang Idulfitri 1445 Hijriah.
Diharapkan kepada masyarakat agar melakukan perjalanan mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan yang biasanya meningkat saat mendekati hari Lebaran.
“Kami imbau agar masyarakat bisa lebih awal melakukan perjalanan mudik, untuk menghindarai kepadatan yang biasanya meningkat saat mendekati hari raya, dan pastikan membawa barang bawaan sesuai kemampuan, demi kenyamanan diri sendiri dan orang lain,” pungkasnya. (ADV)