Komisi I DPRD Berau Minta Fasilitas RSUD Abdul Rivai Ditingkatkan
Berau,Gayamnews.com – Minimnya ruang rawat inap bagi pasien, Alat Kesehatan, hingga sesaknya ruang antrian Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Rivai, menjadi atensi serius bagi Komisi I DPRD Berau untuk berperan dalam mengatasinya.
Dalam kunjungannya pada kamis 23/10/2025 lalu, Ketua Komisi I Elita Herlina, menyampaikan ia bersama jajaran anggota komisi I yang lain, menilai rumah sakit tersebut, sudah tidak optimal dalam menangani pasien. Ini disebabkan karena sempitnya ruangan yang tersedia.
“Alat cuci darah sebenarnya sudah ada empat hingga lima unit tambahan, tapi belum bisa difungsikan karena ruangannya sempit. Padahal pasien cuci darah di Berau sudah mencapai ratusan,” ujarnya
Keterbatasan ruang rawat inap menyebabkan seringnya pasien membludak di Instalasi Gawat Darurat (IGD) karena tidak tersedia kamar kosong. Elita melihat dampaknya tidak hanya pada kenyamanan pasien, akan tetapi juga sistem pembiayaan rumah sakit. Pasien yang seharusnya berstatus rawat inap sering kali dikategorikan sebagai pasien rawat jalan karena keterbatasan tempat tidur.
“Ini menjadi beban bagi rumah sakit karena pembayaran dari BPJS mengacu pada jenis layanan. Kalau tidak ada ruang rawat inap, otomatis pendapatan rumah sakit ikut terdampak,” ucapnya
Ketua Fraksi Golkar di Dewan berau tersebut meminta, agar pemerintah daerah bergerak cepat untuk meningkatkan kapasitas ruang dan memperbaiki fasilitas pelayanan kesehatan agar standar pelayanan publik di RSUD Berau bisa terpenuhi.
Mengingat saat ini RSUD Abdul Rivai, menjadi rujukan tunggal bagi masyarakat yang ingin berobat dari berbagai wilayah yang ada di Bumi Batiwakkal.
“Pelayanan kesehatan adalah kebutuhan dasar masyarakat. Jangan sampai keterbatasan ruang membuat pasien tidak tertangani dengan layak,”tutupnya. (*/Adv)








