KPU Samarinda Gelar Pelatihan KPPS untuk Pastikan Keakuratan Pemilu 2024
Gayamnews.com – Menyongsong Pilkada 2024, KPU Samarinda terus memperkuat persiapan dengan menggelar serangkaian kegiatan penting. Salah satu yang utama adalah pelatihan dan pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), yang menjadi garda terdepan dalam proses pemungutan suara di setiap TPS.
Pelantikan 8.400 anggota KPPS yang akan bertugas di seluruh kota Samarinda direncanakan berlangsung pada 7 November 2024. Proses pelantikan ini akan dilaksanakan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang berada di masing-masing kelurahan, dengan pengawasan ketat dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Yustiani, Komisioner KPU Samarinda Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia, menjelaskan bahwa walaupun KPU akan melakukan pengawasan, tanggung jawab utama dalam pelaksanaan pelantikan dan bimbingan teknis (Bimtek) sepenuhnya berada di tangan PPS masing-masing.
“Pelantikan dan bimbingan teknis KPPS ini adalah bagian dari tahapan yang tidak bisa ditunda. Kami memberi kepercayaan penuh kepada PPS di kelurahan untuk menjalankan tugasnya dengan baik. Ini adalah fondasi yang sangat penting untuk keberhasilan Pilkada 2024,” ujar Yustiani.
Pelatihan atau Bimtek untuk KPPS bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai prosedur pemungutan suara, penghitungan suara, serta penggunaan teknologi Sirekap (Sistem Rekapitulasi Elektronik). Sirekap sendiri akan digunakan untuk mempermudah dan mempercepat proses penghitungan suara serta memastikan keakuratan data yang masuk.
Bimtek ini akan diselenggarakan dalam empat gelombang, dengan lokasi dan jadwal yang masih dalam pembahasan. PPS dan PPK akan bekerja sama untuk menentukan tempat pelaksanaan pelatihan, agar memudahkan seluruh anggota KPPS yang tersebar di kelurahan-kelurahan.
“Bimbingan teknis ini sangat penting agar KPPS bisa memahami secara detail alur kerja di TPS, termasuk tata cara penghitungan suara dan penerapan sistem Sirekap yang akan digunakan. Pelatihan ini juga bertujuan untuk meminimalkan kesalahan di lapangan dan memastikan semua tahapan berjalan sesuai prosedur,” lanjut Yustiani.
Dengan kesiapan yang matang, KPU Samarinda berharap dapat menghindari potensi kendala yang biasa terjadi di hari pemungutan suara. Persiapan ini diharapkan dapat menjamin pelaksanaan Pilkada 2024 yang lebih transparan, akurat, dan efisien, serta dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap integritas pemilu.
