DPRD Kaltim Tindak Lanjut Bencana Longsor di Km 28 Batuah, Akan Bentuk Tim Verifikasi Lapangan
Samarinda, Gayamnews.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Akhmed Reza Fachlevi, merespon serius bencana longsor yang terjadi di KM 28 Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kota Samarinda.
Ia menyoroti langkah-langkah tanggap darurat yang telah dilakukan serta rencana jangka menengah untuk menyelesaikan dampak bencana.
Menurut Reza, perusahaan yang berada di wilayah itu sehingga menimbulkan dugaan salah satu penyebab terjadinya bencana tersebut, menunjukkan itikad baik untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.
“Jika longsor terbukti dampak dari aktivitas perusahaan, pihak perusahaan siap memberikan ganti rugi serta menyediakan lahan sekitar setengah hektar bagi warga terdampak,” jelas Reza saat ditemui, Senin (2/6/2025).
Ia juga menegaskan bahwa perhatian khusus diberikan kepada fasilitas umum yang rusak, terutama tempat ibadah yang ikut terdampak dalam kejadian tersebut.
“Pemerintah dan perusahaan perlu segera memberikan bantuan untuk memulihkan rumah ibadah tersebut,” tegasnya.
Terkait penyebab terjadinya longsor, Reza menyebutkan adanya dua pandangan yang berbeda. Dari hasil kajian pihak desa bersama akademisi, longsor disebabkan faktor alam. Namun, masyarakat memiliki keyakinan lain.
“Berdasarkan kajian Pemerintah Desa bersama ahli geologi Universitas Mulawarman (Unmul), bencana ini disebabkan oleh faktor alam. Namun, masyarakat setempat meyakini aktivitas pertambangan sebagai pemicunya,” paparnya.
Demi menyikapi perbedaan pandangan tersebut secara objektif, DPRD Kaltim disebut akan segera membentuk tim verifikasi untuk mengetahui pasti penyebab bencana itu.
“Kami akan membentuk tim khusus untuk melakukan verifikasi langsung di lapangan. Tujuannya, meninjau kondisi sebenarnya dan mengklarifikasi akar penyebab longsor,” pungkas Reza.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan solusi konkret bagi warga terdampak, serta mencegah bencana serupa di masa mendatang. (Adv)
