banner Iklan

Gerakan Pemuda Muara Badak dan Mahasiswa menggelar Aksi: Seruan Pemekaran Kecamatan Muara Badak

Mit

Kutai Kartanegara, Gayamnews.com — Ratusan mahasiswa dan pemuda Muara Badak hari ini menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Bupati Kutai Kartanegara, menuntut agar Kecamatan Muara Badak segera dimekarkan menjadi kabupaten yang berdiri sendiri.

Demonstrasi ini berlangsung damai, namun penuh semangat, peserta membawa berbagai spanduk dan poster yang bertuliskan “Muara Badak Siap Mekar”.

Koordinator aksi, Kevin Rizki Wijaya, menyatakan percaya bahwa pemekaran adalah langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Muara Badak.

Dengan status sebagai kabupaten, akan memungkinkan Muara Badak untuk mengelola sumber daya dan kebijakan lokal dengan lebih baik.

Pemisahan dari Kabupaten Kutai Kartanegara akan menjadi langkah strategis dalam mewujudkan harapan tersebut pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

“Ini adalah hak kami untuk mengembangkan daerah kami lebih cepat.”ucapnya.

Aksi ini juga melibatkan berbagai mahasiswa dari berbagai kampus dan kelompok pemuda setempat yang menyuarakan seruan yang sama.

Mereka mengklaim bahwa dengan pemekaran, Muara Badak akan mendapatkan perhatian yang lebih besar dari pemerintah pusat dan daerah, serta mempercepat pengembangan ekonomi lokal.

Dalam orasi yang disampaikan, para demonstran menguraikan berbagai tantangan yang dihadapi Muara Badak saat ini, seperti keterbatasan anggaran dan lambatnya proses pembangunan. Mereka menganggap bahwa status kecamatan saat ini menghambat kemajuan daerah yang memiliki potensi besar.

Pihak berwenang setempat belum memberikan tanggapan resmi mengenai tuntutan tersebut. Namun, para demonstran berharap bahwa aksi ini akan membuka dialog yang konstruktif dengan pemerintah untuk membahas kemungkinan pemekaran kecamatan secara lebih mendalam.

Aksi demonstrasi ini mencerminkan semangat dan aspirasi masyarakat Muara Badak yang ingin melihat daerah mereka berkembang dan maju secara signifikan. Masyarakat berharap agar pemerintah dapat menanggapi tuntutan mereka dengan serius dan segera melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk realisasi pemekaran tersebut. (mit)

Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *