Dihadapan Ratusan Masyarakat MP-AW Sebut 24 Program Pro Rakyat Tidak Hanya Janji
Berau, Gayamnews.com — Paslon Bupati dan Wakil Bupati Berau Madri Pani – Agus Wahyudi (MP-AW) melaksanakan kampanye di hadapan masyarakat Kampung Pilanjau dan Kampung Suaran, Kecamatan Sambaliung pada Selasa (29/10/2024).
Terdapat 24 program yang disampaikan dengan penuh semangat dan keyakinan. Dihadapan ratusan masyarakat Kecamatan Sambaliung yakni Kampung Suaran dan Kampung Pilanjau.
Calon Bupati Berau, Madri Pani dalam orasinya menyampaikan bahwa dirinya tidak langsung mencalonkan diri sebagai Bupati Berau. Namun, memiliki proses yang panjang dari perjalanan politiknya.
“Saya memulai karir menjadi Kepala Kampung kemudian ketua DPRD Berau, baru kemudian saya menjadi calon Bupati Berau,” ucapnya.
Ia pun mengatakan bahwa tidak datang dengan janji. Akan tetapi, MP-AW akan memaparkan visi dan misi. Serta, 24 program konkret yang akan diimplementasikan melalui peraturan daerah.
“Program-program ini bukan sekadar janji. Ini akan jadi dasar kami bekerja. Serta akan pro rakyat. Ketika amanah ini diberikan kepada kami,” sambungnya.
Madri Pani menambahkan bahwa akan memberikan dukungan UMKM dengan menggerakkan sektor usaha kecil. Kemudian, memberikan bantuan modal hingga Rp 20 juta melalui pinjaman bunga rendah tanpa jaminan.
“Kita punya uang di Bank Kaltimtara, yang terbesar di Kaltim. Ini bisa kita manfaatkan untuk membantu pengusaha kecil dan menengah,” jelasnya.
Adapun program-program lain Calon Wakil Bupati Berau dari Paslon Nomor Urut 1, Agus Wahyudi, menyebutkan, terkait pendidikan gratis. Ketika, Paslon ini terpilih sektor pendidikan pun menjadi prioritas.
Lulusan SLTA dari keluarga kurang mampu akan mendapatkan beasiswa hingga S1 dan S2, terutama bagi yang berprestasi. Sehingga seluruh masyarakat merasakan dampak dari gratis pendidikan di Kabupaten Berau.
“Seragam hingga buku akan diberikan secara gratis, sehingga orang tua tidak perlu lagi khawatir akan biaya tersebut,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa mereka akan memberikan perhatian khusus pada layanan BPJS bagi masyarakat menengah ke bawah. Agar tidak hanya masyarakat yang bekerja sebagai karyawan yang dapat terlindungi. Tetapi, juga pekerja lain yang bekerja lainnya.
“Kami juga menyediakan BPJS Ketenagakerjaan bagi para pekerja mandiri,” pungkasnya. (Adv/mit)