Wakil Ketua DPRD Kaltim Dorong Pengadaan PLTA sebagai Solusi Krisis Listrik di Mahulu
Samarinda, Gayamnews.com – Krisis Listrik masih membayangi wilayah-wilayah terpencil di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Kalimantan Timur, (Kaltim).
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua I DPRD Kaltim, Ekti Imanuel menilai pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) adalah solusi terbaik dibanding terus bergantung pada Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang mahal dan terbatas.
“Mahulu itu membutuhkan investor, terutama di bidang listrik. Memang ada 50 kampung di lima kecamatan yang letaknya jauh-jauh,” jelas Ekti saat ditemui, Rabu (11/6/2025).
“Tetapi kalau mengandalkan PLTD, biayanya sangat tinggi. Jadi, kalau dengan tenaga air, teknologi terbarukan ini, tentu sangat membantu,” sambungnya.
Ekti optimis masyarakat di Mahulu akan antusias menyambut kehadiran investor yang bergerak di bidang energi, karena kebutuhan listrik sangat mendasar dalam mendorong pembangunan desa.
“Masyarakat pasti akan menyambut dengan tangan terbuka, apalagi terkait listrik. Listrik itu salah satu konsep dasar agar suatu desa tidak lagi dianggap tertinggal. Kalau sudah ada listrik, yang lain bisa menyusul,” tegasnya.
Meski belum memiliki data pasti mengenai jumlah kampung yang belum teraliri listrik, Ekti mengungkapkan bahwa tantangan akses sangat besar, terutama di kecamatan terpencil seperti Long Apari dan Long Pahangai.
PLTD saat ini pun hanya mampu menjangkau kawasan kecamatan.
Ia berharap agar investasi energi terbarukan bisa segera direalisasikan untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat Mahulu yang selama ini masih terisolasi secara energi. (Adv)
