banner Iklan

Bocah Berusia 12 Tahun Tewas di Air Terjun Tambalang, Diduga Terpeleset Dari Tebing

Air terjun tambalang Berau (dok.Ist)

Berau, Gayamnew.com – Seorang bocah laki-laki berusia 12 tahun, warga Kelurahan Rinding, Gang Elang, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, ditemukan meninggal dunia di Destinasi Wisata Air Terjun Tambalang, Kampung Tepian Buah, Kecamatan Segah, pada Selasa (8/4/2025) sekitar pukul 10.00 Wita.

Kepala Kampung Tepian Buah, Surya Emi menjelaskan korban meninggal dunia diduga terpeleset, sehingga terjatuh dari tebing air terjun yang licin. Akibatnya, korban mengalami memar di bagian pipi dan leher.

“Kalau kita lihat di pipi sebelah kiri, bisa jadi dia terpeleset, kena benturan keras. Dia jatuh. Lalu tenggelam, karena licin,” ungkapnya, pada Selasa, (8/4/2025).

Menurut keterangan yang disampaikannya, korban datang ke lokasi kejadian bersama orang tua dan saudara-saudarinya pada Senin (7/4/2025). Mereka menghabiskan waktu bersama untuk mandi di area air terjun tersebut hingga jam 12.00 Wita.

“Dari laporan ibunya, karena merasa lapar mereka naik lagi makan siang dulu. Setelah makan siang si anak ini izin ke ibunya dia mandi lagi. Terus kata sih ibu, jangan ke sana karena airnya deras,” bebernya.

Walaupun telah diingatkan oleh ibunya, korban tetap bersikukuh untuk memanjat tebing air terjun tersebut. Kejadian ini, sempat diketahui oleh ibunya. Namun, setelah beberapa saat korban menghilang dari pantauan keluarganya.

“Lalu karena perasaaan tidak enak, korban dicari sampai sore tapi tidak dapat. Lalu mereka ke kampung info ke kampung. Kami terima info itu jam 6 lewat. Setelah kami terima info kami kirim ke grup masyarakat Tepian Buah,” kata Surya.

“Segera pemuda-pemudanya dan pemerintah kampung, ada juga dari Polsek, Danramil, anggotanya, kami segera ke lokasi cari, nyelam tengah malam sampai jam 3 dini hari. Tapi kami tidak temui,” sambungnya.

Berhubung korban belum ditemukan, lanjut Surya, para pencari kemudian kembali ke kampung pada 04.00 Wita dini hari. Berikutnya, melanjutkan pencarian pada Selasa (8/4/2025) pagi.

“Jam 8 kami ke lokasi untuk cari. Tidak sampai lima menit, ada anak muda yang nyelam. Lalu dapatlah si anak ini,” bebernya.

Atas kejadian penemuan jenazah korban itu, Surya Emi mengucapkan apresiasinya untuk masyarakat Tepian Buah, Polsek, serta Danramil, berkat upaya yang luar biasa hingga korban akhirnya berhasil ditemukan.

“Masyarakat Tepian Buah itu luar biasa. Berpuluh-puluh mobil mereka turun dan cari, nyelam sampai tengah malam. Saya sangat bangga,” pungkasnya (*)

Redaksi
Redaksi
Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *