banner Iklan
banner Iklan

Iran Peringatkan Warga Israel Untuk Tinggalkan Wilayahnya

Juru bicara angkatan bersenjata IRAN (dok.IRIB)

IRAN,Gayamnews.com – Juru Bicara Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran, Reza Sayyad, mengumumkan bahwa warga israel harus meninggalkan tempatnya untuk menyelamatkan diri, sebab pihak iran akan melakukan serangan lanjutan untuk merespon serangan israel pada 13 juni lalu.

“Peringatan untuk Anda dalam beberapa hari ke depan: Tinggalkan wilayah pendudukan, karena, sudah pasti, wilayah tersebut tidak akan dapat dihuni lagi di masa mendatang!” ucapnya dikutip IRIBnews.

Ia juga mengatakan angkatan bersenjata IRAN dalam waktu dekat akan beroprasi diwilayah Tel Aviv dan sekitanya, karena itu Reza mengingatkan warga Israel untuk tidak menjadi tameng Militer zionis.

“Oleh karena itu, kami ingin menekankan, jangan biarkan rezim kriminal menggunakan Anda sebagai tameng manusia,” tuturnya.

Lebih lanjut, dirinya juga menuturkan kehadiran rakyat sipil di area berbahaya tidak akan ada jaminan selamat oleh sebab itu ia meminta untuk segera melarikan diri.

“Kehadiran Anda di tempat itu membahayakan hidup anda,” sebutnya dalam keteranganya.

Diketahui hingga kini, aksi saling serang masih terus berlanjut dari keduabelah pihak, menurut keterangan dari salah satu Media ternama Iran, yakni IRIB, telah membuat imbauan kepda seluruh masyarakat IRan untuk menghapus aplikasi instagram dan WhatsApp.

Sebab berdasarkan informasi badan intelegen iran, aplikasi-aplikasi tersebut berniat mengumpilkan data pribadi pengguna untuk dijadikan bahan informasi yang diserahkan kepada zionis.

“Kami meminta seluruh rakyat untuk menghapus instagram dan WhatsApp,” terang reporter IRIB.

“Berdasarakan Informasi dari sumber terpercaya, aplikasi-aplikasi ini sedang mengumpulkan data pribadi pangguna termasuk lokasi terakhir dari jaringan komunikasi mereka yang kemudian diberikan kepda zionis,” sambungnya.(*)

Redaksi
Redaksi
Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *