banner Iklan
banner Iklan

Pemkab Berau Peringati Hari Anti Korupsi, Imbau Perangkat Daerah Banyak-Banyak Kordinasi

Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Berau, Muhammad Said (dok.gayamnews)

Berau, Gayamnews.com – Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menggelar seminar anti korupsi di ballroom Hotel Merqure, Tanjung Redeb, pada Kamis(4/12/2025).

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Berau, Muhammad Said, menyampaikan korupsi adalah masalah krusial yang selalu menghantui para perangkat daerah di dalam roda pemerintahan. Sehingga perlu adanya upaya konsisten untuk memutus matarantai tindakan tersebut.

“Tadi Narasumber menyampaikan bahwa korupsi itu sudah membudaya.Bagaimana kemudian upaya kita meminimalisir potensi-potensi kecurangan tersebut,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan dampak negatif dari perilaku tersebut dilakukan, tak hanya menjatuhkan citra pejabat secara personal, namun akan berefek pada pembangunan daerah dan citra pemerintah khususnya di Bumi Batiwakkal.

“Korupsi itu juga sangat berdampak terhadap pembangunan dan pemerintahan. Terganggunya pembangunan, terhambatnya misalnya penyaluran dana yang harus dinikmati oleh masyarakat,” ungkapnya.

Dia juga menyampaikan, agar perangkat kampung meningkatkan pemahamannya tentang pengelolaan dana desa, sehingga bisa menghindari terjadi kasus tindak korupsi.

Mengingat ada beberapa kampung di tahun 2025 yang terjerat pada kasus korupsi, oleh karenq itu M.Said mengimbau agar memperkuat kordinasi antar sektor demi menghindari kebocoran anggran yang dapat merugikan orang banyak

“Banyak-banyaklah berkoordinasi dengan tim pemeriksa. Inspektorat bagian hukum, kemudian aparat hukum juga sangat penting,” pungkasnya.

Dia melanjutkan, selain kordinasi kepada Inspektorat dan aparat hukum, Perangkat Kampung juga mesti meminta pendampingan terhadap pengelola keuangan desa kepada kecamatan.

Ini merupakan suatu langkah kordinasi bagi kampung dalam menghadirkan pengawas bagi pengelola dana desa yang diharapkan bekerja secara optimal.

“Tingkatkan juga kordinasi dengan kecamatan, sebab merekalah perangkat daerah yang terdekat untuk berkonsultasi mengenai mekanisme pengelolaan dana Desa,”pungkasnya.(*)

Redaksi
Redaksi
Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *