Ramai Pengunjung, Bekudung Betiung Sukses Digelar
Berau,Gayamnews.com – Festival Adat Bekudung Betiung kampung Tumbit Dayak, Kabupaten Berau, sukses digelar dan ramai oleh pengunjung,
Puncak acara yang dimana proses Betiung merupakan akhir dari festival adat tersebut, mengundang banyak pasang mata untuk hadir pada event tahunan itu.
Salah seorang pengunjung, Mira, mengungkapkan, dirinya baru pertama kali menyaksikan langsung budaya Adagt Dayak Gaai tersebut.
“Ini pertama Kalinya saya menyaksikan langsung,”ungkapnya, pada Kamis (26/06/2025).
Prosesi betiung yang dilakukan oleh para kaum pria di Kampung tersebut, merupakan proses simbolis pendewasaan bagi seorang lelaki jika ingin menikahi seorang perempuan pada jaman dahulu di Kampung tersebut.
“Dulu tradisi betiung itu menurut kisah orang tua dulu, laki-laki dilarang menyentuh perempuan apabila dia belum melewati proses betiung, dan itu memotong kepala orang dari kampung lain,” ujar salah seorang masyarakat kampung setempat, pada Kamis,(26/06/2025).
Selain itu, ia juga menuturkan bahwa laki-laki pada jaman dahulu, tidak dapat tinggal serumah dengan orangtuanya, jika proses betiung itu belum dilakukan.
“laki -laki juga dulu dilarang tinggal dirumah dengan orang tuanya ketika sudah balik(dewas), bahkan tidak boleh makan masakan ibunya,”lanjutnya.
Hingga seiring perkembangan jaman budaya tersebut berubah, yang tadinya melakukan betiung secara nyata, dan kini menjadi tradisi budaya yang menjadi simbol kedewsaan dan penjagaan martabat.
“Kami akan terus menjaga tradisi ini agar, kampung ini memiliki ciri khas tersendiri dari kampung-kampung yang lain,” pungkasnya.
Ia berharap budaya yang telah terjaga dari nenek moyang tersebut, yang masih dilestarikan saat ini, dapat bertahaan hingga anak cucuk meraka kelak, sehingga budaya kampung tersebut tidak hilang.
“Kami pasti akan jaga budaya ini sampai anak cucu kami nanti,”tutupnya.

