banner Iklan
banner Iklan

Satu Lilin Kehidupan dan Tabur Bunga, HMI Berau Kenang Mendingan Affan Kurniawan

Aksi Solidaritas Mahasiswa Berau dalam mengenang mending Affan Kurniawan yang gugur dalam Aksi demonstrasi di Jakarta pada 28 Agustus 2025 (dok.Teman Gayam)

Berau,Gayamnews.com – Ratusan mahasiswa bersama masyarakat Kabupaten Berau menggelar aksi solidaritas dengan menyalakan lilin dan melakukan tabur bunga untuk mengenang almarhum Affan Kurniawan serta para pejuang aspirasi yang gugur dalam dinamika pergerakan di Indonesia.

Kegiatan ini berlangsung di Simpang 4 KFC, Jalan Pemuda, Tanjung Redeb, Rabu (3/9/2025) malam.

Aksi yang bertajuk “Satu Lilin Kehidupan” ini diawali dengan long march menuju titik kumpul. Setibanya di lokasi, massa melakukan orasi, doa bersama, dan tabur bunga sebagai bentuk penghormatan.

Momen tersebut berlangsung khidmat dan penuh rasa haru, di tengah suasana hening yang dipenuhi cahaya lilin.

Koordinator Aksi Solidaritas, Muhammad Asry , mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan duka cita mendalam dari mahasiswa dan masyarakat Kabupaten Berau.

Menurutnya, semangat perjuangan almarhum dan korban lainnya tidak boleh padam begitu saja. Aksi solidaritas ini berasal dari kumpulan mahasiswa dan masyarakat.

“Satu lilin dan tabur bunga ini adalah bukti bahwa kita akan selalu menjaga dan merawat api perjuangan, serta berdoa bersama untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban oleh rezim yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.

Asry menambahkan, aksi damai tersebut juga menjadi pengingat bahwa keberanian dalam menyampaikan aspirasi harus terus dijaga.

Baginya, mahasiswa dan masyarakat memiliki peran penting dalam memperjuangkan kebenaran dan menuntut keadilan.

Kegiatan ini adalah bukti bahwa mahasiswa dan masyarakat Kabupaten Berau turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada saudara-saudara kita dan juga keluarga korban.

“Kami ingin menyampaikan kepada seluruh mahasiswa dan masyarakat untuk tidak takut menyuarakan kebenaran,” tegasnya.

Momen pembakaran lilin dan tabur bunga tersebut juga diiringi lantunan doa-doa dari para peserta yang hadir.

Mereka berharap agar perjuangan almarhum Affan Kurniawan dan korban lain yang telah mendahului mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.

Salah satu peserta aksi, Farhan, mahasiswa asal Berau, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar simbol, melainkan juga refleksi atas kondisi demokrasi di Indonesia.

“Kami ingin menunjukkan bahwa perjuangan itu tidak boleh berhenti di jalan. Lilin ini adalah simbol harapan, dan tabur bunga adalah doa kami untuk mereka yang telah pergi,” tuturnya.

Aksi solidaritas ini berjalan tertib dan damai. Kehadiran mahasiswa serta masyarakat di titik kumpul menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan masih kuat terjaga.

Di akhir kegiatan, peserta bersama-sama menyanyikan lagu perjuangan sebelum menutup aksi dengan doa bersama. (*/)

Redaksi
Redaksi
Avatar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *