Syarifatul Minta Program CSR Berau Coal Di Evaluasi
Berau,Gayamnews.com – Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Timur melakukan pertemuan ke Kantor PT. Berau Coal Energy Tbk di Jalan Pemuda, Tanjung Redeb, Berau, Kamis (15/5/2025).
Kunjungan ini dalam rangka membahas pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang dijalankan perusahaan.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syarifatul Syadiah, menyampaikan apresiasinya atas sejumlah program CSR yang telah dilaksanakan, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Namun, ia menekankan bahwa program-program tersebut perlu terus dievaluasi agar benar-benar menyasar kebutuhan riil masyarakat.
“Di Kampung Kasai, kami menerima keluhan dari masyarakat soal akses transportasi anak-anak ke sekolah. Mereka harus menempuh jarak 3-4 kilometer dengan kendaraan yang tidak layak dan berisiko. Bahkan sudah ada kasus anak-anak terjatuh dari pick-up karena kelebihan muatan,” ucap Syarifatul.
Ia mendorong agar PT. Berau Coal lebih tanggap dalam menanggapi persoalan seperti ini dan mempertimbangkan bantuan transportasi yang lebih aman bagi pelajar.
Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa CSR harus dijalankan secara berkelanjutan dan selaras dengan program-program pembangunan daerah.
“Kami harap CSR Berau Coal bisa bersinergi dengan program Pemprov Kaltim dan Pemkab Berau, utamanya dalam pengembangan kualitas SDM, pembangunan ekonomi lokal, serta perbaikan infrastruktur,” ujarnya.
Tak hanya CSR, Komisi III DPRD Kaltim juga menyoroti penerapan Peraturan Daerah mengenai tenaga kerja lokal.
Syarifatul menyampaikan keprihatinannya terhadap masih banyaknya pekerja dari luar daerah yang bekerja di sektor pertambangan di Berau.
“Perda kita sudah jelas mengatur bahwa minimal 80 persen tenaga kerja harus dari lokal. Ini bukan semata aturan, tetapi bagian dari upaya kita bersama untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di daerah,” tegasnya.
Kunjungan Komisi III ini disebut Syarifatul juga untuk memastikan agar permasalahan lahan, tenaga kerja lokal serta pemanfaat CSR haruslah mendapat perhatian serius dan tepat sasaran.
“Di harapkan CSR Berau Coal juga dapat bersinergi dengan program-program pemerintah Provinsi dan Pemkab dalam hal peningkatan kualitas SDM, pembangunan ekonomi serta pembangunan infrastruktur,” pungkasnya.(*)

