Wakil Rakyat Berau Minta Pemda Perkuat Kordinasi, Upaya Berantas Judi Online
Berau,Gayamnews.com – Wakil Ketua II DPRD Berau, Sumadi, turut memberikan tanggapannya terkait dampak judi online yang telah menyebabkan tingginya kasus perceraian di Bumi Batiwakkal pada tahun 2025.
Fenomena judi online tersebut, banyak merenggut kedamaian para rumah tangga mulaidari menggerus ekonomi dan yang paling parah memicu lonjakan kasus perceraian yang kian memprihatinkan.
“Ada warga yang sampai menjual rumah karena terlilit utang judi online. Ini bukan cerita fiktif, tapi kenyataan yang terjadi di sekitar kita,”ungkapannya.
Sumadi mengungkapkan, dirinya tidak hanya mendengar kabar, tetapi menyaksikan langsung bagaimana judi online menghancurkan kehidupan masyarakat.
Menurutnya, maraknya judi daring bukan sekadar persoalan moral individu, melainkan ancaman nyata terhadap ketahanan keluarga dan stabilitas sosial.
“Kecanduan judi online telah memicu tekanan ekonomi, pertengkaran rumah tangga, gangguan mental, bahkan tindak kriminal,” tuturnya.
Ia melanjutkan selain berdampak pada perceraian rumah tangga, adapula anak-anak yang kehilangan kasih sayang orang tua, akeluarga yang kehilangan tempat tinggal, bahkan terjerumus ke tindakan kriminal karena putus asa.
Legislator PKS Berau itu, mendesak pemerintah daerah untuk mengambil langkah tegas dalam menyikapi hal tersebut.
Memperkuat komitmen antara aparat penegak hukum, lembaga pendidikan, dan tokoh masyarakat, untuk memberikan edukasi ke masyarakat adalah langkah pencegahan masif terhadap bahaya judi online.
“Pemerintah harus hadir dengan solusi nyata. Ini bukan masalah individu lagi, ini sudah masalah sosial, “ujarnya.
Sumadi berharap semua pihak dapat bersinergi memerangi praktik judi daring sebelum menjadi “virus sosial”.Sehingga keluarga selamat dari bahayanya aktivitas tersebut.
“Kalau dibiarkan, dampaknya akan jauh lebih luas,”pungkasnya. (Adv)








