Isu Beras Oplosan, Dinas Pangan Berau Akan Turun Untuk Sidak
Berau,Gayamnews.com – Dinas Pangan Kabupaten Berau, gelar pertemuan dengan jajaran terkait, bahas persoalan beras oplosan yang menjadi isu nasional, pada Kamis, (17/07/2025) di Kantor Dinas Pangan.
Kepala Dinas Pangan Berau,Rakhmadi Pasarakan, menyampaikan bahwa pihaknya mengundang seluruh unsur terkait dalam rapat tersebut, untuk menindaklanjuti kasus beras oplosan yang meresahkan masyarakat.
“Jadi hari ini kami ada dua kegiatan, yang pertama kami menyikapi isu yang beredar tentang beras oplosan, yang kedua adalah penyaluran bantuan pangan,” ungkapanya, pada Kamis (17/07/2025).
Rakhmadi mengungkapan seluruh unsur yang hadir pada rapat tersebut, telah bersepakat, bahwa akan ada tindaklanjut, untuk mematikan kebenaran dilapangan apakah di Berau telah beredar beras yang dikategorikan kulitasnya rendah namun diujal dengan harga yang tidak sesuai.
“Kami sudah bersepakat, akan segera melakukan sidak bersama-sama dengan melibatkan para ahli yang mengetahui kualitas beras, untuk memastikan” tuturnya.
Dirinya juga memaparkan beras oplosan tersebut, dapat dibedakan dengan mengamati tingkat kualitasnya dari jumlah patah yang tidak banyak.
“Beras Premium itu butir patahnya tidak lebih dari 15 persen, kalau medium itu tidak lebih dari 25 persen, walapun itu membutuhkan alat untuk mengukurnya, namun secara gamblang kita bisa melihat dari jumlah patahnya saja itu dapat diketahui,” jalasnya.
Kendati demikian, walaupan isu ini ramai diperbincangkan, namun Ia menegaskan, masyarakat tidak perlu panik, apabila penyebaran beras ini telah terjadi di berau, sebab tidak berbahaya jika dikonsumsi.
“Penting juga masyarakat ketahui apa yang dimaksud dengan oplosan, jadi oplosan itu buka dalam artian adanya bahan kimia yang berbahaya pada beras, yang dimaksud pak menteri adalah pencampuran beras yang seharusnya adalah kualitas premium tapi yang dijual itu beras medium,” pungksanya.(*)

